Minggu, Desember 8Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru
Shadow

Langkah Santri, Langkah Bangsa: Kirab HSN Yayasan Mansyaul Ulum Ganjaran Penuh Kehangatan

Malang – Yayasan Mansyaul Ulum Ganjaran, Gondanglegi, Malang, menggelar acara Kirab Siswa pada hari Selasa, 22 Oktober, sebagai bagian dari peringatan Hari Santri Nasional (HSN). Acara ini berlangsung meriah dengan partisipasi penuh dari seluruh elemen yayasan, mulai dari pengurus yayasan, komite sekolah, dewan guru, hingga seluruh siswa dari berbagai unit pendidikan yang berada di bawah naungan Yayasan Mansyaul Ulum.

Kirab siswa yang dimulai sejak jam 6.45 pagi  ini diawali oleh pembiasaan Apel pagi dengan membaca solawat nariyah. diiringi dengan semangat kebersamaan dan cinta Tanah Air, yang menjadi tema utama peringatan HSN tahun ini. Siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, RA, MI, MTs, hingga MA, turut serta dalam kirab yang mengusung tema : “Kelaidoskop prestasi siswa/ siswi Mansyaul Ulum 2023/2024, Mensyukuri jejak gemilang para santri  “ .kirab ini dilakukan dengan  berkeliling di sekitar lingkungan madrasah, sembari membawa bendera dan atribut khas santri yang menunjukkan identitas mereka sebagai penerus perjuangan bangsa.

Menurut Ketua Yayasan Mansyaul Ulum, Badrul Arifin, peringatan HSN tahun ini memiliki makna khusus dalam menanamkan nilai-nilai keislaman, nasionalisme, serta cinta terhadap pesantren dan madrasah kepada para siswa. “Kirab ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga ajang untuk menumbuhkan rasa kebanggaan menjadi santri dan pelajar di lingkungan Mansyaul Ulum,” tuturnya.

Acara ini juga didukung penuh oleh komite sekolah dan dewan guru, yang bersama-sama mempersiapkan dan mendampingi para siswa selama kirab berlangsung. Kegiatan kirab ini menjadi puncak dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional yang diadakan di Yayasan Mansyaul Ulum, sekaligus sebagai wujud penghormatan atas peran santri dalam sejarah perjuangan Indonesia.

Dewan guru Yayasan Mansyaul Ulum menambahkan bahwa melalui kegiatan seperti ini, diharapkan para siswa tidak hanya memahami sejarah santri, tetapi juga mampu menerapkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. “Kami berharap kirab ini bisa menginspirasi para siswa untuk terus semangat belajar, sekaligus menjaga warisan budaya dan agama,” kata salah satu guru.

Peringatan HSN di Yayasan Mansyaul Ulum diakhiri dengan doa bersama dan berbagai kegiatan pentas seni  yang melibatkan siswa-siswi dari semua unit pendidikan, menambah semarak dan kebahagiaan dalam momentum bersejarah ini.

Kontributor : Fitrotul Islamiyah

Tinggalkan Balasan