MTs Mansyaul Ulum, 15 Oktober 2024 – Pada hari selasa, MTs Mansyaul Ulum menjadi Lokasi tujuan dalam kegiatan monitoring Asesmen Kopetensi Madrasah Indonesia (AKMI) 2024 yang dipimpin oleh Chairul Agustiningtiyas, S.Pd. Sebagai instruktur visitasi, Chairul Agustiningtiyas melakukan serangkaian evaluasi untuk memastikan kesiapan madrasah dalam pelaksanaan AKMI yang akan datang.
Kegiatan ini dimulai dengan sambutan dari kepala MTs Mansyaul Ulum, yang menyampaikan harapannya agar monitoring ini dapat memberikan masukan yang konstruktif bagi peningkatan kualitas pendidikan di madrasah. Dalam kesempatan tersebut, Chairul Agustiningtiyas menjelaskan pentingnya AKMI sebagai alat evaluasi untuk mengukur kompetensi dan kinerja madrasah dalam menyediakan pendidikan yang berkualitas.
Selama prosesnya, Bu Tiyas melakukan observasi terhadap kegiatan belajar mengajar, infrastruktur, serta sarana dan prasarana yang ada di madrasah. Ia juga berdialog dengan para guru dan siswa untuk mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai proses pembelajaran yang berlangsung.
“Monitoring ini bertujuan untuk memberikan umpan balik yang bermanfaat bagi madrasah, agar dapat melakukan perbaikan yang diperlukan sebelum pelaksanaan AKMI,” ungkap Bu Tiyas. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pihak madrasah dan instansi terkait dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.
Chairul Agustiningtiyas, sebagai instruktur visitasi, tidak hanya memantau aspek administrasi dan sarana prasarana, tetapi juga secara langsung mengawasi kegiatan belajar mengajar di dalam kelas. Ia berinteraksi dengan para guru dan siswa, mencermati metode pengajaran yang diterapkan dan respons siswa terhadap proses pembelajaran.
“Monitoring di kelas adalah bagian penting dari evaluasi ini. Saya ingin melihat secara langsung bagaimana proses pembelajaran berlangsung dan apa yang bisa ditingkatkan,” ungkap Bu Tiyas. Ia juga memberikan masukan kepada para guru mengenai teknik pengajaran yang lebih efektif dan interaktif.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara Bu Tiyas dan pihak madrasah, di mana banyak pertanyaan diajukan terkait dengan implementasi kurikulum dan strategi pembelajaran yang efektif.
Dengan adanya monitoring ini, diharapkan MTs Mansyaul Ulum dapat lebih siap dan optimal dalam menghadapi AKMI 2024, serta terus meningkatkan kualitas pendidikan bagi para siswanya.
